Semangat spiritual tidak berhenti di bulan suci Ramadan. Dispora Kukar (Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kutai Kartanegara) terus melanjutkan program Gemar Mengaji, yang sebelumnya rutin digelar setiap hari selama Ramadan.

Kini, program tersebut tetap hidup dan berkembang sebagai bagian dari pembinaan karakter aparatur sipil negara (ASN) yang religius dan berintegritas. Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menjelaskan bahwa kebiasaan baik ini patut dijaga, bahkan setelah momen Ramadan berlalu.

“Alhamdulillah, selama Ramadan program ini berjalan lancar. Kami ingin semangatnya tetap menyala. Oleh karena itu, kami lanjutkan kegiatan mengaji ini setiap hari,” ujarnya optimis.

Dengan dukungan penuh dari para pegawai, kegiatan mengaji ini bukan sekadar rutinitas ibadah, melainkan juga sebagai ajang memperkuat nilai spiritual dan kebersamaan antarpegawai. Dispora Kukar meyakini bahwa pembinaan rohani akan membawa dampak positif terhadap kualitas pelayanan dan etika kerja.

Tak berhenti di situ, Aji Ali Husni juga menginstruksikan pengurus Mushola Al-Fattah, yang menjadi pusat kegiatan rohani di lingkungan kantor, untuk menyusun jadwal harian secara teratur. Hal ini bertujuan agar program Gemar Mengaji berjalan konsisten dan terarah.

“Kami ingin kegiatan ini tidak hanya menjadi simbol, tapi benar-benar membentuk karakter ASN yang lebih religius, jujur, dan berdedikasi,” tegasnya.

Dengan adanya program ini, Dispora Kukar menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan kerja yang tidak hanya profesional, tetapi juga berlandaskan nilai-nilai keagamaan. Langkah ini menjadi bukti nyata bahwa pembangunan sumber daya manusia juga harus menyentuh aspek spiritual.