Tenggarong - Kegiatan Kukar Open Marching Band Competition (KOMBAC) yang dilaksanakan pada tanggal 5-6 Oktober 2024, yang diikuti oleh berbagai sekolah dan instansi di Kalimantan Timur.
Dalam kegiatan ini disambut meriah serta disaksikan oleh masyarakat Kutai Kartanegara yang secara langsung. Kegiatan ini berlangsung 2 hari dari tanggal 5-6 Oktober 2024.
2 Lokasi dilaksanakan selama 2 hari, Kegiatan Pawai Marching Band Hari Pertama dilaksanakan Pasar Seni-Jembatan Repo-repo, lalu Pada Hari Kedua Battle Marching Band dilaksanakan Gedung Bela Diri, Komplek Stadion Aji Imbut, Tenggarong.
Berbagai Pertunjukkan yang ditampilkan oleh Peserta yang mengikuti kegiatan ini dimulai dari Drum Battle, Street Parade, Concert Show, dan Guard Contest. Serta kegiatan ini dibuka berbagai Kategori Perlombaan dimulai Junior Class sampai dengan Open Class Kategory. Hadiah diberikan kepada peserta berupa Trophy, Uang Pembinaan dan Doorprize yang menarik.
Sebanyak 27 Peserta Berbagai Sekolah serta Instansi mengikuti kegiatan Kukar Open Marching Band Competition (KOMBAC), Special Performance dari Kukar Drum Corps Kalimantan Timur.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono, menyebut Kukar Open Marching Band Competition (Kombac) 2024 menjadi ajang pembentukan karakter dan prestasi remaja di Kukar.
Kompetisi yang diselenggarakan di gedung Futsal Stadion Aji Imbut Tenggarong ini pun mendapat apresiasi tinggi dari Sunggono.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah aktif dan berpartisipasi dalam kegiatan kejuaraan ini. Kombac 2024 digelar untuk membentuk karakter mental dan seni remaja Kukar, serta menyalurkan potensi mereka ke dalam kegiatan yang positif," ujar Sunggono dikutip Selasa (6/10/2024).
Sunggono juga mencatat, hampir setiap sekolah di Kukar, dari tingkat dasar hingga menengah atas, kini memiliki kegiatan ekstrakurikuler marching band dengan dukungan peralatan yang memadai.
Hal ini menunjukkan bahwa olahraga marching band semakin digemari oleh pelajar, dan kejuaraan-kejuaraan seperti Kombac sangat penting untuk mengukur kemampuan siswa dan membawa kebanggaan bagi sekolah masing-masing.
"Marching band adalah kegiatan berkelompok yang mengharuskan setiap anggota untuk bekerja sama. Ini mengajarkan nilai kolaborasi, saling menghormati, dan cara mencapai tujuan bersama," kata Sunggono.
Selain itu, Sunggono mengajak semua peserta Kombac 2024 untuk menumbuhkan rasa kebersamaan dan sportivitas. Ia mengingatkan agar peserta dapat menghargai keunggulan lawan dan menerima kekalahan dengan lapang dada.