Assisten I Buka Secara Resmi Lomba Perahu Naga Pesta Adat Erau 2023

Peserta Yang Bertanding Dalam Lomba Perahu Naga 2023

Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kutai Kartanegara berkolaborasi dengan Cabang Olahraga PODSI Kutai Kartanegara selenggarakan lomba Dayung Tradisional yang dibuka secara resmi hari ini, Kamis (28/09) oleh Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Akhmad Taufik Hidayat dan dihadiri pula oleh Ketua DPRD Kukar sekaligus Pembina PODSI Kaltim, Perwakilan dari POLAIRUD Kutai Kartanegara, Kabid Pembinaan Prestasi Olahraga Dispora Zukran, Ketua PODSI Kukar Lukman, para panitia pelaksana dan seluruh peserta Lomba.

Zukran Selaku Ketua Panitia menyampaikan Laporannya bahwa lomba dayung ini akan melaksanakan 2 nomor tanding yakni Gubang Lunas (prahu tradisional) dan nomor prahu naga dengan 12 pedayung.

Zukran melanjutkan, peserta berjumlah 44 untuk nomor gubang lunas dan 21 tim nomor prahu naga yang terdiri dari 3 kecamatan yakni Tenggarong, Sebulu dan Muara Bengkal dan club-club dayung serta beberapa sekolah di Tenggarong.

Zukran juga mengatakan bahwa lomba dayung tradisional ini dilaksanakan dalam rangka turut memeriahkan pelaksanaan Pesta Adat Erau Pelas Benua tahun 2023 yang akan dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 28 sampai 30 September bertempat di sungai Tenggarong.

Abdul Rasid selaku Pembina Dayung Kaltim mengatakan dalam sambutannya berharap dalam kejuaraan dayung ini akan muncul atlet-atlet berprestasi yang akan mengharumkan nama Kutai Kartanegara.

Peserta Yang Bertanding Dalam Lomba Perahu Naga 2023

Rasid juga menyampaikan bahwa Dayung Kaltim sudag mempunyai nama di tingkat nasional, karena beberapa atlet dari Kutai Kartanegara yang mengikuti platnas pernah mengharumkan nama Indonesia dikancah internasional dengan mendapatkan medali emas di Sea Games dan sekarang atlet tersebut diangakt menjadi ASN di Kementrian Pemuda dan Olahraga.

Akhmad Taufik Hidayat yang membacakan sambutan Bupati Kutai Kartanegara mengatakan dayung saat ini sudah menjadi cabang olahraga yang dilombakan tidak hanya di tingkat daerah atau nasional tapi juga sudah dilombakan ditingkat dunia.

Assiten I melanjutkan, lomba dayung ini bersifat permainan bahkan olahraga dayung juga memadukan unsur seni dimana gerak tubuh dan alat dayug bergerak secara Bersama terus menerus antara fase kerja dan fase istirahat.

Akmad taufik juga berharap olahraga ini semakin banyak digemari oleh kalangan anak muda sehingga semakin banyak atlet potensial yang akan dibina dan akan mengikuti kegiatan lomba baik ditingkat daerah maupun nasional.

Assiten I juga menegaskan bahwa prestasi olahraga lahir memlaui program prencanaan yang dususun dengan baik sejak usia dini para calon atlet ini akan melalui seleksi yang cermat dan diwujudkan dalam program pembibitan yang bertahap dan berkeninambungan.

Akhamd Taufik juga berharap. Perlombaan ini tidak hanya sebagai kompetisi saja tapi juga untuk pembinaan dan manjadi cara evaluasi untuk pemanduan bakat olahraga untuk menggali potensi atlet lokal yang akan diberdayakan sebagai atlet daerah yang diharapkan akan mengharumkan nama Kutai Kartanegara dimasa yang akan datang, pungkasnya.

Tags: ,