Tenggarong Hingga Kota Bangun, Gowes Sembari Menanam Pohon

Cetak

Penyerahan bibit pohon buah dilakukan Edi Damansyah kepada Kades Kedang Murung Junaidy

TENGGARONG - Gowes atau bersepeda adalah salah satu aktivitas yang sering dilakukan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah. Bersama club sepeda di Tenggarong, bupati gowes, menempuh jarak dari Tenggarong menuju Kecamatan Kota Bangun, sejauh 63 kilometer, Sabtu (23/1/2021).

Lepas tengah hari, rombongan Bupati Edi Damansyah sampai di Terminal Kota Bangun, beristirahat dan makan siang.

Kemudian dilanjutkan penanaman bibit pohon buah di depan rumah warga Desa Kedang Murung. Dimulai dengan penyerahan bibit kepada Ketua RT oleh Bupati Edi Damansyah. Didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kukar Sutikno, Camat Kota Bangun Mawardi, dan Kepala OPD terkait.

Selanjutnya, bupati bersama rombongan beralih ke destinasi wisata Danau Tanjung Sarai, Desa Kedang Murung, untuk melakukan penanaman bibit pohon buah selanjutnya.

Penyerahan bibit pohon buah dilakukan Edi Damansyah kepada Kades Kedang Murung Junaidy. Selanjutnya dilakukan penanaman 200 bibit pohon buah yang berasal dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kukar, yang dilakukan oleh Bupati Edi Damansyah secara simbolis dan unsur Muspika Kota Bangun.

Menurut Junaidy, tempat wisata Danau Tanjung Sarai dibuka seluas 4,36 hektare yang masih dalam pengerjaan. Selain jembatan selfie yang sudah terlihat, rencananya akan ada pembangunan kolam renang, arena bermain anak-anak, wc umum, pos penjagaan dan track joging.

"Tempat wisata ini dikelola oleh desa dengan menggunakan dana desa dan kami harap tempat ini nantinya akan menjadi destinasi baru di Kukar yang akan banyak menarik wisatawan. Sehingga memberikan dampak positif perekonomian bagi masyarakat di sini," kata Junaidy.

Bupati Edi Damansyah mengatakan, kegiatan gowes sembari menanam bibit pohon buah adalah kegiatan yang spontanitas. Tujuannya, untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat.

"200 bibit pohon yang diberikan tadi, tolong ditanam dengan baik, dirawat dan kalau sudah berbuah silakan untuk dinikmati bersama-sama," katanya.

Bupati juga berkata, wisata Danau Tanjung Sarai adalah wisata yang dikelola desa, diharap menjadi aset desa yang bisa memberikan manfaat bagi masyarakat untuk meningkatkan perekonomian.

"Ke depan sektor yang menjadi unggulan di Kukar adalah pariwisata dan pertanian, untuk itu dari sekarang kita kelola dengan baik agar nantinya akan memberikan hasil yang baik bagi peningkatan pendapatan Kabupaten Kukar," kata bupati.

Dia berpesan, agar suasana alam yang sudah ada di Danau Tanjung Sarai jangan diubah agar dibiarkan terlihat alami.

"Kembangkan wisata dengan tampilan alamnya tetap alami dan lakukan promosi terus melalui media sosial di internet. Biar khalayak ramai datang ke sini, sehingga menjadi terkenal. Kepada masyarakat sekitar mari kita bersama-sama menjaga dan mendukung pengembangan wisata ini," pungkasnya.(Prokom06)

Sumber : prokom.kukarkab.go.id